Ketersediaan beras hingga Bulan Puasa di Babel Tercukupi, Namun Bulog diminta Tetap Berkoordinasi Dalam Pendistribusian

 

Badan Urusan Logistik (Bulog) di Provinsi Bangka Belitung menyediakan 2700 ton guna memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 6 bulan kedepan. Namun Bulog diminta tetap berkoordinasi dalam pendistribusian. Ujar Wakil Ketua Komisi IV Viva Yoga Mauladi Usai meninjau gudang Bulog di Bangka Belitung.

 

"Ini merupakan suatu hal baik, cadangan beras pemerintah memang sangat diperlukan dalam rangka ketersediaan keterjangkauan bahan pangan rakyat agar ada kewajiban pemerintah dalam mencukupi kebutuhan masayarakat di Babel," kata Viva di Babel, Senin, 27/02/2017.

 

Sehingga kata Viva, masyarakat tidak usah khawatir akan kebutuhan bahan pokok dalam menghadapi bulan Ramadhan nanti, sebab sudah di pastikan ketersediaannya."Kami sudah melakukan pengawasan sejauh mana Bulog memberikan kepastian di dalam ketersediaan dan keterjangkauan bahan pangan, ini sudah cukup dan mudah-mudahan dapat  memberikan rasa aman bagi rakyat," ujarnya.

 

Namun, pihaknya tetap meminta Bulog untuk berkoordinasi agar tidak ada permasalahan dalam pendistribusian bahan pokok tersebut.

 

Di tempat yang sama Kepala Perum Bulog Babel Bakhtiar menegaskan, masyarakat Babel tidak perlu khawatir mengenai bahan pokok hingga enam bulan kedepan. "Saat ini di gudang kita ada stock 2700 untuk kebutuhan 5-6 bulan ke depan. Jadi masyarakat jangan khawatir di gudang ini ada beras, minyak dan insya Allah dalam waktu  dekat kita akan ada minyak goreng untuk menghadapi hari besar yang sebentar lagi akan datang," katanya.

 

Lebihlanjut Bakhtiar menjelaskan, untuk wilayah di Babel yang membutuhkan lebih banyak stok bahan pangan, pihaknya selalu memonitor setiap 3 bulan. "Daerah yang berpotensi banyak permintaan, kami (Bulog) selalu memonitor, sehingga tidak ada masalah dengan mamanjeman stok untuk memenuhu kebutuhan, masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya.(rnm,mp) foto : Ria/mr.